Uncategorized

Kenapa Kapten Kabin Berada Di Sebelah Kanan?

Kabin kapten di sisi kanan adalah tradisi yang sudah ada sejak bertahun-tahun tetapi ada beberapa pengecualian di mana kabin kapten berada di sisi kiri. Mengesampingkan pengecualian, di masa lalu, sisi kanan dianggap lebih baik dari sisi kiri dalam segala hal, baik itu etiket bendera atau dua sistem pengawasan di masa lalu di mana staf yang lebih berpengalaman biasa berjaga di sisi kanan, sisi kanan dianggap lebih unggul dari sisi pelabuhan.

Kapten yang bertanggung jawab secara keseluruhan atas kapal dianggap lebih unggul dari semua awak kapal dan diberi sisi superior kapal yaitu disebelah kanan. Jadi teori ini lebih dianggap sebagai pengambilan sisi kanan adalah sisi yang dianggap lebih baik dan lebih unggul dalam segala hal.

Nah sedangkan di jaman modern ini, teori tersebut mulai digeser dengan peraturan-peraturan pasti yang didasari pada pengalaman pada kapten kabin kapal yang sudah senior. Jadi di jaman modern ini, keunggulan atau kebaikan suatu sisi sudah tidak diterapkan lagi.

Melainkan sisi kanan di jaman modern ini adalah sisi pemberian jalan kapal lain saat melintasi kapal yang ditumpangi tersebut. Hal ini sudah ditetapkan oleh peraturan kelautan yaitu ROR. Jadi saat ini kapten kabin diharapkan untuk selalu melihat sisi kanan kapal untuk mengetahui situasi lalu lintas kapal.

Dan kapten juga bertugas untuk mengambil tindakan yang diperlukan untuk menghindari jarak antar kapal terlalu dekat, sehingga kapal dan berpapasan pada jarak yang aman.

Nah itu tadi beberapa teori terkait mitos kenapa kapten kabin ini selalu berapa di sebelah kanan. Penempatan kapten kapal laut di sebelah kanan atau bahu kanan kapal memiliki sejarah dan alasan teknis yang terkait dengan navigasi, manuver, dan keamanan kapal. Berikut beberapa alasan mengapa kapten kapal berada di sisi kanan (bahu kanan) kapal:

  1. Penempatan kapten di sisi kanan kapal adalah hasil dari tradisi navigasi maritim yang telah ada selama berabad-abad. Dahulu, kapal-kapal dilengkapi dengan kemudi samping (side rudders) yang dioperasikan dari sisi kanan kapal. Dengan kapten berada di sisi kanan, ia memiliki visibilitas yang lebih baik terhadap kemudi dan arah kapal.
  2. Dengan berada di sisi kanan, kapten dapat dengan mudah mengawasi sisi kanan kapal untuk menghindari tabrakan dengan kapal lain atau bahaya lain di sepanjang jalur pelayaran. Ini juga mempermudah manuver kapal, terutama saat sandar atau berlabuh di pelabuhan.
  3. Seiring berkembangnya teknologi dan desain kapal, penempatan kapten di sebelah kanan telah menjadi standar dalam industri pelayaran. Hal ini memungkinkan konsistensi dan keamanan dalam operasi kapal di seluruh dunia.
  4. Kapten di sebelah kanan memiliki visibilitas yang lebih baik terhadap lalu lintas laut dan perairan sekitar kapal. Hal ini memungkinkan pengambilan keputusan yang cepat dan tepat terkait navigasi dan manuver kapal.
  5. Desain kokpit kapal, termasuk sistem kendali dan instrumen, biasanya lebih mudah diakses dan dioperasikan dari sisi kanan kapten. Ini memastikan kapten dapat dengan efisien mengendalikan kapal tanpa gangguan.

Meskipun penempatan kapten di sisi kanan telah menjadi standar, ada beberapa kapal khusus atau kapal tradisional yang mungkin memiliki konfigurasi yang berbeda. Namun, dalam konteks kapal modern dan kapal dagang, penempatan kapten di sisi kanan tetap menjadi norma yang umum.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *